Golkar Akan Sanksi Kadernya yang Tersangkut Korupsi Pengadaan Alquran

Golkar Akan Sanksi Kadernya yang Tersangkut Korupsi Pengadaan Alquran

- detikNews
Senin, 09 Jul 2012 02:11 WIB
Golkar Akan Sanksi Kadernya yang Tersangkut Korupsi Pengadaan Alquran
foto: detikcom
Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR dari Golkar, Zulkarnaen Djabbar, ditetapkan KPK menjadi tersangka kasus pengadaan Alquran Kemenag. Partai Golkar akan memberikan sanksi keras kepada siapapun kadernya yang nanti terbukti tersangkut kasus ini.

"Siapapun yang melanggar hukum harus diproses, lebih-lebih menyangkut Alquran, partai akan memberikan tindakan tegas," jata Wakil Ketua Umum Golkar, Agung Laksono, kepada detikcom, Senin (9/7/2012).

Menurut Agung, partainya mendukung KPK mengusut tuntas masalah ini. Karena bagaimanapun korupsi pengadaan Alquran juga menggoyang citra Golkar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita dukung penuh KPK, pasti akan ada tindakan dari partai kepada yang terlibat,"tegasnya.

Partai Golkar digoyang kasus korupsi pengadaan Alquran yang menyeret anggota Komisi VIII DPR dari FPG, Zulkarnaen Djabbar. Elite partai beringin mendesak Zulkarnaen mundur dari DPR dan pengurus partai.

Selain aktif sebagai anggota Komisi VIII DPR, Zulkarnaen aktif sebagai wakil koordinator Banggar di Komisi VIII DPR. Dia juga menjabat Wakil Bendahara Umum Partai Golkar.

"Bukan saya saja tapi banyak teman teman lain di partai yang menginginkan dia mengundurkan diri sementara karena kita juga ingin memperbaiki kerusakan di partai ini, dan membuat suasana menjadi dingin dulu. Itu kita mengimbau kepada Pak ZD untuk mengundurkan diri supaya fokus mempersiapkan pemeriksaan dia minggu depan," kata Wasekjen Golkar, Nurul Arifin, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (5/7/2012).


(van/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads