Kepala Rutan, Julius Paath mengatakan sangat beruntung salah seorang pegawainya, Sonny Gusman Salangi (49), melihat asap mengepul serta api yang mulai membesar dan merembet ke atap yang menuju ruang tunggu.
"Kejadiannya jam 2 siang tadi. Dia mau mengecek keadaan di luar dan melihat api mulai membesar. Dia berteriak minta tolong dan mencoba memadamkan api dengan tabung gas," ujar Paath kepada detikcom, Selasa (2/7/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka cepat memadamkannya, meski plafon dan atap gedung rusak dan berlobang besar," terangnya.
Selang beberapa jam kemudian, sekitar pukul 17.00 WITA, kebakaran juga terjadi di ruangan blok tahanan wanita. Percikan api dari sambungan kabel liar yang terbakar, dengan cepat merambat dan membakar tikar, serta alas lantai ruangan.
"Petugas saya dibantu tahanan berhasil memadamkannya. Untungnya tahanan tidak panik dan berbuat macam-macam," jelasnya.
Meski sangat diperlukan, Paath menyalahkan penambahan daya dari 5.000 watt menjadi 16.000 watt tanpa disertai penataan kembali instalasi jaringan yang lama.
"Untuk penerangan, 5.000 watt saja tidak cukup. Penambahan itu untuk mengantisipasi terjadi gangguan keamanan karena penerangan yang kurang," tandasnya.
Terkait kebakaran yang terjadi di ruang tahanan wanita yang diakibatkan oleh sambungan liar, pihaknya akan melakukan operasi penertiban, dan meminta Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Utara, untuk penataan kembali instalasi listrik yang ada.
(ahy/ahy)











































