Orasi di Jakarta Utara, Didik Sindir Kondisi Jakarta yang Makin Macet

Jakarta - Cawagub DKI yang diusung PKS, Didik J Rachbini, bercerita soal kondisi Jakarta terkini saat kampanye. Didik menyindir, Jakarta kini semakin macet.

"Pemimpin yang sekarang ini tidak mengurus kota Jakarta. Buktinya, Jakarta dalam lima enam tahun terakhir ini bertambah macet. Kecepatan di jalan-jalan turun dari 20-18 km perjam jadi 9 km perjam," kata Didik dalam orasinya di Gelanggang Remaja Jakarta Utara (GRJU), Jl Yos Sudarso, Rabu (27/6/2012).

Didik juga menjelaskan, di Jakarta tiang-tiang monorel mangkrak tidak jadi digunakan. "Karena tidak diurus, sudah ada tiang-tiang monorel tidak berguna," ujar Didik.

Selain menyoroti masalah transportasi, Didik juga menyebut masalah banjir di Jakarta, yaknipembangunan Banjir Kanal Timur, atau saat ini disebut Kanal Banjir Timur, adalah program pemerintah pusat, bukan Pemprov DKI.

"Masalah banjir ada BKT yang dibangun 5 tahun lalu. Untuk diketahui pada Juli 2007 ada rapat antara wakil presiden dan beberapa menteri. Pada waktu itu mencetuskan ide BKT itu," imbuhnya.

Setelah ide BKT itu dicetuskan, Didik menjelaskan, kemudian DPR menyetujui. "Pada waktu ide itu dicetuskan gubernur sekarang belum ada. Tetapi sekarang BKT diaku sebagai prestasinya, jadi itu bohong tidak benar. Itu program pemerintah pusat," imbuhnya.

(trq/ndr)