19 Pengungsi Korut Ditangkap di Thailand

19 Pengungsi Korut Ditangkap di Thailand

- detikNews
Jumat, 22 Jun 2012 17:20 WIB
Bangkok, - Kepolisian menangkap 19 pengungsi Korea Utara (Korut) di Thailand utara hari ini. Mereka meminta dikirimkan ke "negara ketiga" yakni Korea Selatan (Korsel). Oleh kepolisian Thai, mereka dituntut atas dakwaan masuk secara ilegal.

Para pengungsi Korut tersebut terdiri dari 11 wanita dan 8 pria. Mereka ditahan di tepi Sungai Mekong di Provinsi Chiang Rai, sekitar 780 kilometer sebelah utara Bangkok setelah mereka turun dari sebuah perahu.

Seorang pejabat imigrasi membenarkan penangkapan tersebut. Dikatakan pejabat tersebut, mereka akan dikenai denda atau dipenjara sebagai pengganti denda serta dikirimkan ke pusat penahanan di Bangkok sembari menunggu apakah negara lain akan menerima mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka bilang mereka ingin pergi ke negara ketiga, yang biasanya berarti Korsel," kata Letkol Kriangkrai Ariyaying, kepala imigrasi di Distrik Chiang Saen, Thailand utara seperti dilansir AFP, Jumat (22/6/2012).

Nyaris semua pengungsi yang bertolak dari Korut akan berjalan kaki menuju China. Namun mereka terancam dipulangkan jika tertangkap di China. Bagi mereka yang lolos dari China, mereka kemudian akan sembunyi-sembunyi menuju Asia Tenggara dan kemudian berupaya untuk bisa dikirimkan ke Korsel.

Sungai Mekong melalui Provinsi Yunnan di China, Myanmar dan Laos serta Thailand. Di Thailand ini, para pengungsi biasanya berhenti akan turun dari perahu mereka karena yakin otoritas Thai tak akan memulangkan mereka ke Korut.

Sekitar 22 ribu warga Korut telah kabur dari negara miskin mereka yang dilanda krisis pangan sejak perang Korea 1950-1953 untuk menuju Korsel. Dari jumlah itu, sebagian besar mengungsi dalam beberapa tahun terakhir.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads