Panik Akibat Gempa, Warga Turki Lompat dari Gedung Hingga Terluka

Panik Akibat Gempa, Warga Turki Lompat dari Gedung Hingga Terluka

- detikNews
Senin, 11 Jun 2012 12:34 WIB
Ankara, - Gempa bumi yang melanda wilayah pantai barat daya Turki, membuat panik warga setempat. Bahkan sejumlah warga nekat melompat keluar dari gedung bertingkat untuk menyelamatkan diri.

Akibatnya, puluhan orang terpaksa dirawat di rumah sakit akibat luka-luka yang dideritanya. Gempa berkekuatan 6 Skala Richter (SR) tersebut melanda wilayah Fethiye, Oludeniz, yang terletak di resor terkenal di pesisir pantai Aegean, pada Minggu (10/6) waktu setempat.

Tidak ada korban tewas akibat gempa ini. Namun sekitar 59 orang terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka-luka. Sebagian besar korban terluka akibat mengalami trauma psikologis dan juga luka-luka akibat melompat dari balkon atau jendela gedung tempat tinggal mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari informasi yang kami kumpulkan, sebanyak 59 warga Turki menjalani perawatan di rumah sakit setelah gempa, di mana 54 orang berasal dari Fethiye," ujar Direktur Kesehatan Provinsi setempat, Cihan Tekin, seperti dilansir oleh Sydney Morning Herald, Senin (11/6/2012).

Dijelaskan Tekin, seorang korban luka mengalami cedera parah di bagian kepala akibat melompat dari jendela saat gempa. Sedangkan 2 korban luka lainnya mengalami serangan jantung saat gempa terjadi.

"Beberapa orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah tulang dan luka sobek. Mereka melompat dari balkon maupun jendela karena panik. Tapi sebagian besar mengalami trauma psikologis," jelas Tekin.

Secara terpisah, Walikota Oludeniz, Keramettin Yilmaz menuturkan, gempa tersebut menimbulkan kerusakan material. Namun tidak disebutkan seberapa besar kerusakan tersebut.

Wilayah Oludeniz merupakan daerah wisata yang ramai didatangi turis asal Inggris. Wilayah ini dikenal dengan air laut Pantai Aegean yang bening dan berwarna biru.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads