"Paling cepat permulaan 2013 baru kami mengeluarkan siapa calon presiden Partai Demokrat. Dewan Pembina sudah mengantongi 10 orang dikantong beliau namanya. 10 orang ini masih kita kembangkan. Jadi untuk ini belum ada yang definitif," kata Silalahi dalam konferensi pers di Kantor DPP PD, Jakarta, Minggu (27/5/2012).
Menurut Silalahi, bisa jadi salah satunya adalah Ani Yudhoyono. Namun di melarang setiap kader PD untuk mewacanakan pencapresan Ani dari sekarang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Stop Wacana Pencapresan Ani
Dalam kesempatan ini, Silalahi juga meminta semua kader PD tak lagi mewacanakan pencapresan Ani Yudhoyono. Karena semua kader PD harus menunggu keputusan final pencapresan PD.
"Yang memperhatikan ada kader-kader yang atas nama pribadi mengusung Ibu Ani. Di Partai Demokrat nggak boleh suara pribadi. Karena suara kader itu suara partai. Itu menunjukkan tidak disiplin. Saya sudah menyampaikan kepada kader agar berhenti berpolemik ini, soalnya di antara kader saja ada yang mendukung ada yang tidak," kata Silalahi.
Tentu semua pelanggaran terhadap imbauan Komwas PD ada sanksinya. "Ada tahap sanksi yang kita berikan kepada kader. Mula-mula peringatan, baru nanti ada teguran. Teguran ada ringan, ada teguran berat. Kader ini agak menyala-nyala harusnya lebih santun. Jika diundang di media seharusnya konsultasi dulu di divisi komunikasi apa yang akan dibicarakan di acara tersebut," ingatnya.
(van/vta)