"Institusi TNI perlu pendataan ulang seluruh pelat nomornya untuk kendaraan dinas. Yang sudah pensiun harus ditarik nomer kendaraannya," ujar anggota Komisi I DPR Tjahjo Kumolo kepada detikcom, Minggu (27/5/2012).
Tjahjo mengatakan TNI harus lebih ketat lagi mengawasi penggunaan pelat nomor yang bisa saja sudah habis masa berlakunya. Bahkan pelat nomor tersebut bisa jadi dengan mudah dipalsukan untuk kepentingan oknum tertentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya sejumlah mobil diketahui menggunakan pelat TNI misalnya saja Porsche Cayanne dan juga yang ditemukan Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin yakni sebuah Toyota Fortuner. Untuk Fortuner itu Hasanuddin sempat melakukan pengecekan dan ternyata itu bukan kendaraan milik TNI.
Sementara itu Mabes TNI meminta masyarakat ikut berpartisipasi melakukan pengawasan bila menemukan ada mobil mencurigakan atau mobil mewah yang memakai pelat TNI. Masyarakat diminta tak sungkan menyetop mobil itu dan bertanya, apakah mobil itu milik TNI atau bukan.
(mpr/mpr)