Ikhwanul Muslimin Ingatkan Adanya Upaya Kembalikan Rezim Lama Mesir

Ikhwanul Muslimin Ingatkan Adanya Upaya Kembalikan Rezim Lama Mesir

- detikNews
Sabtu, 26 Mei 2012 13:17 WIB
Kairo, - Penghitungan suara hasil pemilu bersejarah Mesir masih berlangsung. Partai berkuasa Ikhwanul Muslimin menyerukan rakyat Mesir untuk bersatu. Ikhwanul bahkan mengingatkan adanya upaya-upaya untuk mengembalikan kekuasaan rezim lama Mesir.

Hal itu disampaikan juru bicara Ikhwanul, Essam al-Arian seperti dilansir Press TV, Sabtu (26/5/2012).

Arian mengajak para kandidat presiden lainnya dan rakyat Mesir yang mendukung revolusi yang menggulingkan Presiden Hosni Mubarak tahun lalu, untuk berembuk mengenai bagaimana "menyelamatkan bangsa dan revolusi".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arian mengingatkan, Mesir akan dalam bahaya jika Perdana Menteri era Mubarak, Ahmed Shafiq memenangi pemilihan presiden yang digelar 23-24 Mei kemarin. Menurut Arian, pihaknya akan merangkul para kandidat presiden lainnya untuk mengalahkan Shafiq.

Kandidat presiden dari Ikhwanul, Mohamed Morsi, kabarnya telah mengundang para kandidat presiden lainnya dan para pemimpin partai untuk melakukan pembicaraan hari Sabtu ini.

Morsi saat ini memimpin dalam perolehan suara hasil pemilu bersejarah Mesir ini. Menurut hasil penghitungan sementara, Morsi sejauh ini unggul dengan meraih 25,3 persen suara. Diikuti kemudian oleh Shafiq yang mendapat 24,9 persen suara.

Hasil resmi dari badan pemilu diharapkan akan diumumkan pada Selasa, 29 Mei mendatang. Jika tak ada kandidat yang berhasil meraih suara mayoritas maka pemilihan putaran kedua akan digelar pada 16 dan 17 Juni mendatang.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads