"Ya tentu Hanura sangat setuju UU Pilpres direvisi yang salah satu poinnya yaitu baik presiden maupun wapres wajib melepaskan jabatannya di parpol," kata Sekretaris Fraksi Hanura, Saleh Husin, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (24/5/2012).
Menurut Saleh, presiden dan wapres sudah dipilih langsung oleh rakyat sehingga harus menunaikan tugas sebagai presiden seluruh rakyat Indonesia tidak hanya memperjuangkan salah satu capres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam menjalankan tugas, menurut Saleh, presiden harus fokus. Tak perlu membuang energi untuk mengurus partai, apalagi konflik internal partainya.
"Dan akhirnya tenaga dan pemikirannya mereka tidak lagi terkuras oleh masalah internal yang terjadi di parpol di mana mereka berada sebelumnya," pungkas Saleh.
(van/rmd)