Bocah Tertembak Pistol Ayahnya Dioperasi, Peluru Tak Ditemukan

Bocah Tertembak Pistol Ayahnya Dioperasi, Peluru Tak Ditemukan

- detikNews
Selasa, 22 Mei 2012 19:21 WIB
Medan - Rumah Sakit (RS) Colombia Asia Medan akhirnya melakukan operasi terhadap Muhammad Reza Fahlevi (4), bocah asal Aceh Utara, Aceh, yang tertembak pistol milik ayahnya sendiri. Tim dokter berhasil mengeluarkan serpihan tulang yang bersarang pada bagian otak korban.

Hal ini disebutkan Direktur Pelayanan Medik RS Colombia Asia, Kiyanto kepada wartawan, Selasa (22/5/2012).

Menurut Kiyanto, lama operasi makan waktu sekitar 3 jam. Melibatkan dua dokter spesialis yakni ahli bedah syaraf dan ahli mata. Sebelumnya, RS Colombia Asia berencana melibatkan empat dokter spesialis dalam proses operasi, termasuk dokter spesialis anak dan Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah melakukan diagnosa, dokter yang terlibat dalam proses operasi hanya ahli bedah syaraf dan mata. Dua dokter lainnya melakukan pengawasan usai operasi," terang Kiyanto.

Saat operasi, tim dokter menemukan serpihan tulang yang masuk pada bagian rongga otak. Kuat dugaan, serpihan tulang tersebut berasal dari tulang wajah yang terkena proyektil peluru.

"Tetapi peluru tidak ditemukan bersarang di bagian wajah. Dari pengamatan, peluru menembus di antara mulut dan hidung," sebut Kiyanto.

Kiyanto menjelaskan, kondisi Reza stabil usai operasi. Namun tim dokter terus melakukan pengawasan intensif pasca operasi.

"Belum diketahui apa dampak terhadap korban pasca operasi. Tim dokter terus melakukan pemantauan," kata Kiyanto.

Untuk sementara, korban kini ditempatkan di ruang perawatan lantai tiga RS Colombia Asia, Jl. Listrik Medan.

(rul/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads