Perusakan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Massa perusak diperkirakan berjumlah 30 orang.
Ketua GMBI Distrik Garut, Ganda Permana menyatakan peristiwa tersebut terjadi saat kantor sekretariat sedang sepi. Tiga anggota GMBI yang tengah piket, tak berdaya saat sedang tertidur lelap tiba-tiba datang massa tak dikenal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun satu orang anggota GMBI terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit, karena terluka saat melawan massa.
"Satu anggota kami saat itu dikejar dan dianiaya," ungkap Ganda.
Sementara itu, Ganda menuding perusakan kantor sekretariat tersebut berkaitan dengan aksi sebelumnya dilakukan GMBI di kantor DPRD dan bupati Garut.
"Saya yakin, ini bentuk pengkebirian yang dilakukan oleh Bupati Aceng HM Fikri dan Ketua DPRD Garut Ahmad Bajuri," jelasnya.
GMBI dan ribuan orang berunjuk rasa pada Rabu (16/5/2012) lalu. Mereka meminta Bupati Aceng HM Fikri mundur karena gagal mengelola pemerintahan. Saat aksi, mereka sempat merusak kaca dan membuat PNS setempat berhamburan karena takut.
(try/try)