"Black box itu akan tetap di sini, karena yang berwenang (menyelidiki) adalah Indonesia," kata Ivanov di Gedung KNKT, Jl Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2012).
Dia menambahkan pihaknya akan kembali mendatangkan alat khusus untuk penyelidikan kecelakaan tragis Sukhoi di Gunung Salak, Bogor, pekan lalu (9/5). Alat khusus itu akan tiba di Jakarta, Kamis besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya petugas jaga di laboratorium KNKT mengatakan CVR Sukhoi dibawa 7 orang perwakilan dari Rusia dan 4 orang tim investigasi dari KNKT. Begitu sampai di Jakarta, peranti itu langsung diteliti. "Black box sudah di lantai 3 dan sedang dikerjakan (teliti)," kata petugas itu.
Black box Sukhoi ditemukan tim SAR Selasa (15/5) kemarin. Namun tim hanya menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) sementara Flight Data Recorder (FDR) belum dapat ditemukan tim pencari.
(fdn/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini