"Akan berkenan melayat dan menjadi inspektur upacara pemakaman," ujar Mensesneg Sudi Silalahi, saat ditanya apakah Presiden SBY akan melayat. Hal itu disampaikan dia di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (2/5/2012).
Dijelaskan dia, Menkes meninggal pukul 11.41 WIB, setelah mendapat laporan dari pihak rumah sakit. Belum ada informasi akan dimakamkan di mana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah rapat kabinet terbatas nanti akan batal? "Kita lihat nanti," ucap Sudi.
Menkes dideteksi mengidap kanker paru sejak Oktober 2010. Sejak itu Menkes telah menjalani pengobatan baik di dalam negeri dan luar negeri selama kurang lebih satu setengah tahun.
Namun dalam 3 minggu terakhir, Menkes terpaksa kembali dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) karena merasa tubuhnya nyeri. Kesimpulan hasil pemeriksaan menyeluruh yang dilakukan tim dokter RSCM menemukan Menkes memerlukan pengobatan berupa radioterapi atau radiasi secara serial. Selain radioterapi, dilakukan pula pemantauan kondisi darah dan metabolisme untuk meningkatkan stamina/kondisi tubuh.
Saat ini jenazah Menkes masih diobservasi di RSCM. Sekitar 1-2 jam ke depan, jenazah baru dibawa ke rumah duka di Jakarta Timur.
(vit/nrl)