5 Pembunuh Mahasiswi UIN Ditangkap, Diotaki Pacar Korban

5 Pembunuh Mahasiswi UIN Ditangkap, Diotaki Pacar Korban

- detikNews
Selasa, 24 Apr 2012 10:51 WIB
Tangerang - Polres Metro Kabupaten Tangerang akhirnya berhasil meringkus pembunuh mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, Kota Tangsel, Izzun Nahdiiyah (24). Berdasarkan pemeriksaan terhadap pelaku, sebelum dibunuh, korban diperkosa.

Korban dibunuh pada Sabtu (7/4/2012) lalu. Mayat korban yang mengenakan jilbab dibuang di Jalan Ciangir, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, sekitar pukul 05.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Metro Kabupaten Tangerang Kompol Shinto Silitonga mengatakan, pelaku berjumlah enam orang. Otak pembunuhan adalah pacarnya yang merupakan salah satu 'tokoh pemuda' di Kabupaten Tangerang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami baru berhasil menangkap 5 orang, sementara 1 orang yang menjadi otaknya yang tidak lain pacarnya sendiri belum berhasil ditangkap," katanya, Selasa (24/4/2012).

Motif pembunuhan, menurut Shinto, karena laptop korban dipinjam pacarnya. Kemudian, pelaku menjual laptop tersebut Rp 1,3 juta.

"Namun, tersangka bilang ke korban, laptopnya sedang diservis. Karena didesak terus, tersangka kesal," katanya.

Pelaku dengan tersangka menjalin hubungan sekitar tiga bulan yang lalu.

Kapolres Metro Kabupaten Tangerang Kombes Pol Bambang Priyo Andogo menyatakan telah menetapkan seorang sebagai DPO. "Kami sebar foto DPO-nya. Agar masyarakat segera menginformasikan keberadaan tersangka ini kepada kami," ujarnya.

Kapolres mengaku, kelima tersangka yang sudah ditangkap ini belum bisa diberitahukan identitasnya. "Karena otaknya belum belum bisa kami tangkap," katanya.

Izzun Nahdiiyah ditemukan tewas di Jalan Ciangir, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, sekitar pukul 05.30 WIB, Sabtu (7/4/2012). Korban mengenakan jilbab warna putih, celana hitam, baju hijau dengan dalaman kaos warna loreng.


(try/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads