Persiapan Sail Morotai Perlu Dukungan Pemerintah Pusat dan Provinsi

Morotai, - Morotai, Indonesia akan kembali menggelar perhelatan tingkat Internasional di bidang kelautan yakni Sail Morotai 2012. Perhelatan yang akan digelar pada pertengahan September 2012 ini masih terus dilakukan persiapan.

Kabupaten Morotai, Provinsi Maluku Utara menjadi tuan rumah dalam perhelatan kali ini. Sebagai tuan rumah, tentu perlu memberikan yang terbaik bagi perhelatan akbar tersebut. Namun berbagai kendala harus dihadapi oleh Pemkab Morotai. Salah satunya adalah lambannya pemerintah pusat dan provinsi dalam membantu persiapan event Sail Morotai 2012 tersebut.

"Persiapan Sail Morotai 2012 ini baru 7 bulan. Namun untuk event ini kita masih menunggu dana bantuan pemerintah pusat dan provinisi dalam rangka pembangunan infrastruktur," ujar Bupati Morotai Rusli Sibua saat berbincang di kediamannya di Morotai, Malut, Kamis (19/4/2012) malam.

Rusli mengatakan APBD Morotai memiliki anggaran sekitar Rp 100 miliar. Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan infrastruktur secara umum di kabupaten tersebut.

"Program kami terkait anggaran dari APBD yang kita susun masih terkait pembangunan wajah kota," jelasnya.

Rusli mengklaim sejauh ini persiapan Sail Morotai sudah berjalan 50 persen. Pihaknya optimis dalam sisa waktu yang hanya 4 bulan ini semua persiapan akan selesai tepat pada waktunya.

"Optimis selesai dalam 4 bulan kedepan. Kita optimis efektifnya 4 bulan ini bisa," ungkapnya.

Menurut Rusli prioritas pembangunan ada pada pusat kegiatan Sail Morotai yakni di Pelabuhan Kapal Ferry Daruba. Prioritas lainnya adalah bandara udara milik TNI AU Morotai yang menjadi satu-satunya bandara untuk mendarat para tamu atau wisatawan yang akan mengunjungi Morotai melalui jalur udara.

"Prioritas utama pusat kegiatan Sail, kedua bandara udara baik bandara maupun apron. Diharapkan saat kegiatan semua siap," kata Rusli.

"Hampir setiap bulan kita rapat dengan panitia di Jakarta. Kita selalu sampaikan apa saja kekurangannya," tutupnya.

Dalam event Sail Morotai ini, kegiatan yang dilakukan diantaranya adalah, rally kapal layar, seminar nasional maupun internasional, olahraga bahari, lintas nusantara remaja dan pemuda bahari, festival budaya dan atraksi wisata, pameran produk Usaha Kecil Menengah (UKM) kelautan dan perikanan.

Selain itu, kegiatan yang menarik lainnya yakni, yacht rally yang ditargetkan dapat diikuti sekitar 120 peserta dari berbagai negara. Tahun ini akan dibuka rute baru dari Davao, Filipina dan Kinabalu, Malaysia, para yachter ini akan berkeliling ke 21 kabupaten di Indonesia mulai dari Kupang/Saumlaki/Dagho Tahuna/ Tarakan dan keluar di Belitung dan Batam atau tempat lainnya yang ditentukan kemudian. Sementara itu, puncak acara sendiri dilaksanakan di Pelabuhan Daruba Morotai pada tanggal 14 September 2012 yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI.

Pulau Morotai sendiri adalah nama sebuah pulau sekaligus kabupaten definitif baru yang terletak di kepulauan Halmahera, Kepulauan Maluku, Indonesia. Sebagai bagian dari Provinsi Maluku Utara, ini merupakan salah satu pulau paling utara di Indonesia.

Kabupaten Pulau Morotai diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto, pada tanggal 29 Oktober 2008, sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Halmahera Utara. Sementara, luas wilayah Pulau Morotai seluas 2.474,94 km2 atau 10 persen dari luas wilayah daratan Kabupaten Maluku Utara. Secara geografis Pulau Morotai terletak di antara 2.00 - 2.40 LU dan 128.15 - 128.48 BT. Pulau Morotai berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah Utara, Laut Halmahera di sebelah Timur, Selat Morotai di sebelah Selatan dan Laut Sulawesi di sebelah Barat.

(mpr/van)