H Sunarto, Wakil Ketua RW 8 Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menyampaikan informasi tersebut. Menurut dia, kemarin malam, Subhan yang tengah menaiki sepeda motornya terlibat kecelekaan dengan mikrolet. Akibatnya sepeda motor dia mengalami kerusakan di bagian roda.
"Rodanya patah, jadi dia minta dibenerin. Lalau ayahnya bilang sambil bercanda, nanti kalau sudah rapi itu motor dijual saja. Eh tahunya dia langsung naik ke tower," tutur Sunarto di rumah duka, Jalan Wakaf Alfalah II RT 2 RW 8, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (11/4/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahkan sudah ada yang siapin kasur di bawah. Pas pukul 10.30 WIB mungkin karena dia pening, kecapaian, mungkin belum makan dari pagi lalu jatuh deh," terang Sunarto.
Tower yang dipanjat Subhan terletak persis di belakang rumahnya. Jarak tower hanya terpaut sekitar 3 meter dari rumahnya.
Subhan adalah anak ketiga dari empat bersaudara. Karena anak laki-laki satu-satunya, menurut Sunarto, Subhan dimanja orang tuanya. Apa yang diminta hampir selalu dipenuhi. Sehari-hari dia tinggal bersama keluarganya di rumah sederhana bercat krem tersebut. Ayahnya adalah seorang pengawas proyek, sedangkan ibunya adalah ibu rumah tangga.
(vit/ndr)