Golkar: Demokrat Jangan Lempar Batu Sembunyi Tangan!

Golkar: Demokrat Jangan Lempar Batu Sembunyi Tangan!

- detikNews
Senin, 09 Apr 2012 17:19 WIB
Jakarta - Partai Golkar menolak diberi mandat untuk mengumumkan nasib Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di koalisi. Alasannya, kontrak koalisi merupakan kesepakatan antara parpol dengan Presiden SBY bukan dengan Setgab

Soal permintaan agar Golkar ikut membantu SBY mengumumkan nasib PKS sebelumnya dikemukakan Wakil Ketum Demokrat Max Sopacua.

"Itu namanya lempar batu sembunyi tangan, harus pemerintah yang mengumumkan karena kontrak PKS dengan pemerintah," kata politisi Golkar, Fadel Muhammad saat dihubungi wartawan, Senin (9/4/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena itu, Golkar tetap menyerahkan urusan PKS ke tangan pemerintah. "Masing-masing parpol kontraknya dengan pemerintah, jadi kalau mau mengumumkan ya pemerintah," katanya.

Max Sopacua mengatakan kewenangan mengumumkan nasib PKS berada di tangan Ketua Setgab Koalisi Susilo Bambang Yudhoyono. Namun SBY dimungkinkan memberi mandat kepada Aburizal Bakrie selaku Wakil Ketua Setgab.

"Kalau enggak ketua, ya wakil ketua. Makanya saya sarankan Golkar juga bersuara," kata Max di Gedung DPR.

Menurutnya, pengumuman harus diambil alih Golkar untuk menghindari adanya opini perseteruan antara Demokrat dengan PKS pasca paripurna RUU APBN Perubahan 2012 terkait harga BBM bersubsidi.

"Harus dilihat substansinya, jangan dilihat SBY dengan Demokrat jadi harus kita harus bagi kapling. Justru saya minta dipahami agar masyarakat melihat bukan konflik PD dan PKS sehingga yang lain harus bicara. Ini persoalan kita (Setgab)," terangnya.

(van/gun)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads