Sipir Lapas Pekanbaru Rela Sumpah Pocong, Yakini Wamen Denny Menampar

Sipir Lapas Pekanbaru Rela Sumpah Pocong, Yakini Wamen Denny Menampar

- detikNews
Minggu, 08 Apr 2012 04:35 WIB
Jakarta - Petugas sipir Lapas Kelas IIA Pekanbaru bersikukuh bila terjadi penamparan yang dilakukan Wamenkum HAM Denny Indrayana saat sidak Senin dini hari lalu. Guna meyakinkan itu, petugas rela untuk disumpah pocong.

Berdasarkan perbincangan detikcom dengan seorang pejabat di jajaran Kemenkum HAM, niatan itu terlontar saat mereka mendatangi Menkum HAM Amir Syamsudin baru-baru ini.

"Mereka merasa dipojokan dan kemudian tercetus untuk sumpah pocong," kata pejabat tersebut saat berbincang via telepon, Sabtu (7/4/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun menurut sumber tersebut, Amir tidak terlalu menggubris niatan para pegawai Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tersebut. Amir justru meminta para bawahannya tersebut untuk menahan diri dan mempercayakan kepada Tim Pencari Fakta (TPF) untuk mengungkap hasil temuan tersebut.

"Pak menteri meminta mereka untuk pulang dan mencarikan solusi terbaik, cooling down dulu," tutur sumber tersebut.

Amir, kata sumber tersebut, meminta mereka untuk tidak menjalankan niatnya tersebut karena dinilai tidak baik.

"Biarkan TPF bekerja untuk menyelesaikan semuanya," kata sumber itu mengutip ucapan Menkum HAM.

Seperti diberitakan sebelumnya, Senin dinihari lalu Wamenkum HAM Denny Indrayana bersama BNN menggrebek LP Pekanbaru, Riau. Sebanyak 3 orang napi dan seorang sipir ditangkap dengan tuduhan terlibat kasus narkoba.

Tindakan tersebut berbuntut pada tudingan Kalapas LP Pekanbaru bahwa Denny Indrayana dalam penggerebekan itu menampar anak buahnya. Bahkan Dirjen PAS Sihabudin mengklaim ada 30 ribu sipir yang siap melawan Denny Indrayana. Insiden ini memicu Amir untuk membekukan sementara MoU lembaganya dengan BNN.

(ahy/edo)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads