"Sabu diakui tersangka dari Malaysia dan masuk melalui jalur perairan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Pemberantasan BNN, Brigjen Pol Benny Joshua Mamoto, dalam keterangan pers di Polres Balerang, Batam, Kamis (5/4/2012).
Keempat tersangka tersebut berdasarkan pemeriksaan sementara merupakan 'pelaksana lapangan'. Untuk otak jaringan sendiri hingga saat ini masih terus dalam pengejaran pihak BNN dan Polda Kepri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disinggung wilayah peredaran sabu, Benny belum memastikan bila wilayah peredaran jaringan tersebut tertuju ke Lapas-Rutan di wilayah Riau dan Kepri. "Masih terus dikembangkan," katanya.
Sementara itu, Kapolda Kepri, Brigjen Pol Yotje Mende mengakui bila para tersangka tersebut merupakan salah satu sindikat internasional.
"Peredaran sabu di Batam ini termasuk ke dalam jaringan Internasional," kata Yotje di tempat sama.
(ahy/mad)