Bathoegana: Kita Selalu Kebagian Pahit, PKS yang Manis

Bathoegana: Kita Selalu Kebagian Pahit, PKS yang Manis

- detikNews
Minggu, 01 Apr 2012 12:35 WIB
Jakarta - Kader Partai Demokrat mengeluhkan manuver politik PKS yang tak pernah sejalan dengan koalisi. Di saat rakyat menghujat soal kenaikan BBM pun, PKS tak mau menanggung risiko bersama.

Bagi Wakil Ketua FPD, Sutan Bathoegana, kondisi ini digambarkan sebagai kerjasama yang tak berimbang dalam dunia politik. Di satu sisi, PKS ingin menikmati manisnya koalisi dengan mendapat bagian di pemerintahan, namun di sisi lain tak mau merasakan pahit ketika di parleman.

"BBM ini kan bagi kita ini kebijakan pahit, kita menerima pahitnya, tiba-tiba kawan (PKS) terima yang manis," kata Sutan saat berbincang dengan detikcom, Minggu (1/4/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain PD, Sutan juga menangkap sinyal kekesalan yang sama dari anggota koalisi lain seperti PAN, PPP, PKB dan Golkar. Karena itu, semua masalah ini akan diadukan pada ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) siang ini dalam rapat di Kantor DPP.

"Otomatislah (kita adukan), suasana kebatinan waktu kita lobi-lobi itu juga," terangnya.

Seperti diketahui, dalam rapat paripurna Jumat (30/3/2012) malam, PKS tak sejalan dengan anggota koalisi. Saat Golkar, PD, PKB, PAN dan PPP menyetujui opsi penambahan ayat 6A dalam pasal RAPBNP-2012, PKS malah menolaknya. Mereka memilih satu suara dengan PDIP, Hanura dan Gerindra yang sejak awal menolak.


(mad/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads