Mabes Polri: Tidak Ada Tembak di Tempat Bagi Demonstran

Mabes Polri: Tidak Ada Tembak di Tempat Bagi Demonstran

- detikNews
Kamis, 29 Mar 2012 22:15 WIB
Jakarta - Mabes Polri menegaskan pihaknya tidak akan memberlakukan protap tembak ditempat kepada para demonstran yang menyerukan penolakan kenaikan harga BBM. Polri akan mengedepankan pola pendekatan persuasif.

"Tidak ada pemberlakuan protap tembak di tempat dalam pengamanan aksi unjuk rasa masyarakat," tegas Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Saud Usman Nasution, kepada detikcom, Kamis (29/3/2012).

Polri, jelas Saud, akan mengedepankan pola pendekatan persuasif dan dialogis kepada para demonstran yang menolak kenaikan BBM. "Kita kedepankan cara-cara dialogis dan persuasif," ujar mantan Kepala Densus 88 ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Mabes Polri memerintahkan jajarannya untuk tidak membawa senjata api dalam melakukan pengamanan unjuk rasa. "Tidak ada senjata api, senjata laras panjang. Yang ada hanya gas air mata dan water canon," ujar Saud.

Ada pun untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pelemparan batu dari pengunjuk rasa, Polri menggunakan tameng dan tongkat. "Itu untuk mengantisipasi lemparan benda dari demonstran, anggota menggunakan tongkat dan tameng," kata Saud.

Polri juga menjamin akan melakukan proses penindakan hukum secara proporsional dan profesional dalam menindaklanjuti tindak pidana dalam aksi unjuk rasa. "Jadi, tidak ada itu tembak di tempat," ujarnya.

(ahy/asy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads