Pihak University of Maryland Medical Center, AS mengumumkan pada Selasa, 27 Maret waktu setempat bahwa Richard Lee Norris kini telah membaik menyusul operasi pekan lalu.
Pria berumur 37 tahun itu kini sudah mulai bisa merasakan wajah barunya dan sudah mulai menyikat giginya dan bercukur. Dia juga sudah mendapatkan kembali indra penciumannya yang hilang setelah kecelakaan tahun 1997 tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dokter Eduardo Rodriguez, ahli bedah yang memimpin operasi tersebut mengatakan, transplantasi ini akan mengembalikan hidup Norris.
"Sebelumnya, orang-orang biasanya memandangi Richard karena dia memakai masker dan mereka ingin melihat kecacatan (wajahnya)," kata Rodriguez.
"Sekarang, mereka punya alasan lain untuk memandanginya, dan itu sangat mengagumkan," imbuhnya seperti dilansir News.com.au, Rabu (28/3/2012).
Tidak disebutkan bagaimana detail kecelakaan senjata yang menyebabkan wajah Norris rusak.
Operasi yang dijalani Norris pekan lalu tersebut merupakan transplantasi wajah ke-23 di dunia sejak para dokter memulai prosedur tersebut 7 tahun silam. Operasi yang berlangsung 36 jam itu merupakan yang paling ekstensif karena mencakup transplantasi gigi, lidah, rahang bawah dan atas serta semua jaringan wajah dari tengkorak hingga bagian bawah leher.
Transplantasi wajah total yang pertama di dunia dilakukan di Prancis pada tahun 2005 silam. Transplantasi itu dilakukan pada seorang wanita yang wajahnya hancur diserang anjing peliharaannya.
(ita/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini