Di Depan SBY, PKS Pernah Sepakati Kenaikan Harga BBM

Di Depan SBY, PKS Pernah Sepakati Kenaikan Harga BBM

- detikNews
Kamis, 22 Mar 2012 19:19 WIB
Jakarta - Partai Demokrat kesal dengan konsistensi PKS. Di depan SBY, PKS menyepakati kenaikan harga BBM, namun kemudian mengirim surat penolakan kenaikan harga BBM, kepada SBY juga.

"Pertemuan terakhir di Cikeas semua sepakat. Bahkan alternatifnya bagaimana kalau dinaikkan Rp 2000," kata Ketua FPD DPR, M Jafar Hafsah, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (22/3/2012).

Menurut Jafar, jelas PKS tak lagi merasa sebagai anggota koalisi. Sebagai anggota koalisi, mestinya PKS menghormati keputusan pemerintah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya itu memang adalah bahwa PKS mengirim surat presiden dalam kapasitas dia tidak merasa sebagai anggota koalisi," kata Jafar.

Namun Jafar tak perlu merasa berpolemik. Bagi dia kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM tetap berhasil tanpa PKS.

"Tidak sampai voting, pemerintah adalah penilaian terakhir dan terpaksa. Kaau kita tidak naikkan di sini kan kita kebeban APBN. Kalau mau enaknya. Buat apa dinaikin. Tidak mungkin membuat image membuat terbalik," kata dia.

Namun dia berharap PKS berkaca." Karena kalau dia anggota koalisi di Cikeas juga menyatakan sepakat. Banyak catatan agar benar-benar dengan paket pemerintah, infrastruktur pedesaan dan ada infrastruktur pengalihan dari BBM ke BBG," tandasnya.

(van/mok)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads