"Buat saya tidak untuk itu, karena kalau niatnya batu loncatan, kasihan masyarakat Jakarta. Kita harus fokus dan menjaga komitmen," kata Hidayat kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/3/2012).
Namun Hidayat tak menutup kemungkinan akan maju pilpres. Namun itu akan dia pikirkan belakangan. "Itu nomor dua, biarlah nanti dipikirkan pada saatnya. Itu yang menghadirkan kritik publik mereka yang memegang amanah kepala daerah di daerah kemudian mencari ladang baru sehingga tidak amanah," sindir Hidayat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gubernur adalah posisi untuk memberikan jabatan strategis. Dan kalau kita memberikan solusi bagi Jakarta saya kira itu lebih utama ketimbang berdialog soal UU di DPR. Saya tidak merasa turun atau naik tahta. Saya berada di tempat-tempat yang saya sangat hormati. Saya dua kali jadi presiden PKS, kemudian saya jadi ketua MPR. Yang penting saya bisa memberikan manfaat yang real dan saya dapat memberikan kinerja yang teratur," katanya.
(van/fiq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini