Marzuki: Kenaikan Harga BBM Harus Ditempuh!

Marzuki: Kenaikan Harga BBM Harus Ditempuh!

- detikNews
Rabu, 14 Mar 2012 17:16 WIB
Jakarta - Ketua DPR Marzuki Alie berpendapat kenaikan harga BBM harus direalisasikan. Dia menilai subsidi BBM cukup membebani APBN.

"Ada solusi lain, tapi kalau sekarang hal itu tidak bisa diterapkan dan solusi saat ini untuk menaikkan BBM nampaknya langkah yang harus ditempuh karena waktu yang sudah mendesak dan harga BBM dunia yang sudah tinggi. Kita harus jujur, mau tidak mau langkah itu yang harus ditempuh," kata Marzuki di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (14/3/2012).

Menurut dia, selama ini banyak kebocoran anggaran. Dengan demikian, mau tidak mau kebocoran anggaran harus ditutup dan tentu membebani APBN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Misalnya, program pembangunan infrastruktur dan pembangunan fisik lainnya. Itu masih bisa dipotong 20 persen dari anggaran yang disediakan. Gedung dan jalan masih bisa dibangun dengan pemotongan anggaran sesuai dengan standart yang ada. Syaratnya cuma satu, anggaran itu tidak dikorupsi. Saat ini anggaran yang ada memang membuat rentan dikorupsi," papar dia.

Dikatakan dia, apabila korupsi bisa ditekan maka APBN bisa diselamatkan. Subsidi BBM bisa dilanjutkan suatu saat nanti.

"Kalau itu dilakukan akan terjadi penghematan anggaran, karena belanja barang bisa dihemat 20 persen dan itu dikembalikan pada rakyat. Pajak saja banyak yang bocor dari segi penerimaan. Lihat saja itu contohnya pegawai-pegawai pajak memiliki kekayaan yang luar biasa. Itu baru yang ketahuan, yang tidak ketahuan jumlahnya, saya yakin lebih besar lagi," kata Marzuki.

Marzuki mengakui tax ratio atau tingkat penerimaan pajak di Indonesia saat ini masih 12,7 persen. Sementara negara-negara tetangga sudah mencapai 14 persen. Rendahnya tax ratio ini ironisnya, kata Marzuki, justru disebabkan oleh tingginya angka kebocoran pajak yang melibatkan para pengelola pajak itu sendiri.

"Kalau kebocoran dari sisi penerimaan bisa diminimalisir dan kebocoran pada penggunaan anggaran juga bisa diminimalisir, maka tentu ini akan meningkatkan kesejahteraan rakyat, hak rakyat bisa terpenuhi," kata Marzuki.

(van/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads