Pegawai Imigrasi yang Minta iPhone ke Aktor Hollywood Masih Diperiksa

Pegawai Imigrasi yang Minta iPhone ke Aktor Hollywood Masih Diperiksa

- detikNews
Rabu, 07 Mar 2012 10:04 WIB
Pegawai Imigrasi yang Minta iPhone ke Aktor Hollywood Masih Diperiksa
Jakarta - Kemenkum HAM menyeriusi laporan dugaan pemerasan petugas Imigrasi di Bali atas aktor Hollywood Taylor Kitsch. Tim dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenkum pun sudah terbang ke Bali guna mengetahui detail peristiwa itu. Sang pegawai diperiksa.

"Jadi tim masih memeriksa, dari Itjen," kata Kabag Humas Imigrasi Kemenkum HAM Maryoto saat dihubungi detikcom, Rabu (7/3/2012).

Tim sudah mengetahui siapa pegawai yang diduga meminta iPhone kepada Kitsch. "Namanya nanti saja, masih diperiksa," jelas Maryoto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena masih diperiksa, Maryoto pun belum bisa menyampaikan hasilnya, termasuk kronologi dugaan pemerasan itu. "Petugasnya 1 orang, hasilnya nanti setelah Irjen kembali," tuturnya.

Kasus dugaan pemerasan ini bermula dari acara talkshow David Letterman di televisi CBS, Amerika Serikat pada Jumat (2/3/2012). Letterman meminta Kitsch menceritakan tentang syuting film Savages yang merupakan film terbaru Kitsch. Letterman sempat menyebut Filipina dan meminta Kitcsh menceritakan kisahnya. Namun Kitsch tidak meluruskan statemen Letterman bahwa syuting sebenarnya diadakan di NTB, Indonesia.

Nah, Kitsch menceritakan bahwa dia menjadi korban upaya pemerasan petugas Imigrasi saat tiba di Bandara Ngurah Rai, Denpasar. Karena buku paspornya telah penuh, petugas menolak memberikan stempel dan mengancam memulangkannya ke Jepang. Kitsch ngotot bahwa dia bisa masuk Indonesia karena memiliki visa.

Dia juga membuktikan bahwa dia aktor dengan menunjukkan trailer filmnya "John Carter" lewat iPhone. Petugas Imigrasi itu lalu berkata apakah dia bisa memiliki gadget seperti itu.


(ndr/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads