"Mengenai saudara Nazaruddin ada 31 kasus dengan nilai proyek Rp 6,7 triliun ini terus kami kembangkan. Ketika kasus Nazaruddin kami temukan, kami memperdalam. Kasus wisma atlet ini sangat struktural dan menarik. Dan sampai sekarang terus kita kembangkan. Penyelesaian kasus wisma atlet ini mungkin satu tahun saja tidak selesai. Kecuali ditambah SDM,"kata Busyro dalam raker Komisi III dengan KPK di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (27/2/2012).
Karena itu KPK meminta aggaran pembangunan gedung baru dapat segera direalisasikan. Agar SDM yang direkrut dapat ditempatkan dalam kantor yang tergabung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini SDM KPK memang terbatas. Penambahan SDM sangat perlu untuk memastikan kasus suap wisma atlet segera tuntas.
"Penyidik kita kurang lebih 98 kemudian satgas 56 dengan jumlah kasus yang cukup banyak. Dengan SDM sekarang ini tidak cukup untuk bekerja dengan jam kerja normal. Sekarang ini pukul 23.00 malam baru pulang dan ini problemnya,"tandasnya.
(van/fjr)