Gillard Tetap Jadi PM Australia, Kevin Rudd Ucapkan Selamat

Canberra - Perdana Menteri (PM) Australia Julia Gillard berhasil mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin Partai Buruh sekaligus pemimpin negeri Kangguru itu. Dalam pemungutan suara Partai Buruh, Gillard berhasil mengalahkan penantangnya, Kevin Rudd yang baru saja mundur dari posisinya sebagai Menteri Luar Negeri Australia.

Rudd pun mengucapkan selamat kepada Gillard atas kemenangannya dalam kaukus Partai Buruh tersebut. Rudd juga mengatakan dirinya tidak dendam atas kekalahannya tersebut.

"Saya menerima sepenuhnya putusan kaukus," kata Rudd seperti dilansir harian Sydney Morning Herald, Senin (27/2/2012). Ditambahkan Rudd, dirinya akan terus mendukung kepemimpinan Gillard.

"Saya tak punya dendam, saya tak punya niat jahat terhadap siapapun. Tujuan kita adalah melayani negara, bukan diri kita sendiri. Tujuan kita adalah melayani rakyat Australia, bukan diri kita sendiri," tandasnya.

"Dan jika saya telah berbuat salah pada siapapun dengan apa yang telah saya katakan dan apa yang telah saya lakukan, saya minta maaf," tutur mantan PM Australia itu.

Dikatakan Rudd, dirinya yakin telah berbuat benar ketika menantang posisi Gillard sebagai pemimpin Partai Buruh dan meletakkan jabatan Menlu-nya pada pekan lalu.

Rudd juga berterima kasih kepada para pendukung, keluarga dan stafnya.

Dalam pemungutan suara Partai Buruh, Gillard mendapat dukungan 71 suara sementara Rudd hanya memperoleh 31 suara.


(ita/nrl)