"Suasana di dalam kondusif, mereka menerima demi faktor kenyamanan evakuasi warga asing, wanita, dan anak-anak," jelas Kapendam IX/Udayana Kolonel ARM Wing Handoko di LP Kerobokan, Jl Tangkuban Perahu, Badung, Kamis (23/2/2012).
Dalam negosiasi itu, selain Handoko, ikut juga Kapolresta Denpasar Kombes Pol Wayan Sunartha dan Kepala Biro Operasi (Karoops) Polda Bali Kombes Pol Gede Alit. Ketiga perwira itu juga menerima masukan dari para napi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu negosiasi selesai, ketiga perwira itu keluar dari LP Kerobokan dan melapor ke Menkum Amir Syamsuddin yang hadir di lokasi. Ada juga di lokasi Kapolda Bali Irjen Pol Totoy Indrawan dan Pangdam Udayana Mayjen Leonard Louk.
Tidak lama, ratusan petugas TNI dan Polri pun bersiap. Mereka memakai rompi dan tameng dan menunggu komando untuk masuk ke dalam LP Kerobokan.
LP Kerobokan memiliki kapasitas 300-an orang namun dihuni 1.015 napi. Sebanyak 60 di antaranya merupakan napi asing.
(ndr/nrl)