Jafar Hafsah: Tidak Ada Politisi Inisial A yang Ingin Hancurkan PD

Jafar Hafsah: Tidak Ada Politisi Inisial A yang Ingin Hancurkan PD

- detikNews
Rabu, 01 Jun 2011 21:20 WIB
Jakarta - Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD) Jafar Hafsah membantah ada politisi di luar Demokrat berinisial A yang ingin menghancurkan partainya dari dalam. Menurut dia, isu yang dilontarkan Wasekjen DPP PD Ramadhan Pohan itu hanya isapan jempol belaka.

"Kalau ada yang senang dengan apa yang terjadi di Demokrat saat ini pasti banyak, tapi kalau soal inisial A itu tidak ada. Tidak ada," tegas Jafar saat dihubungi detikcom, Rabu (1/6/2011).

Menurut Jafar, sebagai Ketua Fraksi dan Ketua DPP Demokrat, dirinya tidak pernah mengetahui adanya politisi luar yang terang-terangan ingin menghancurkan partai berlambang bintang Mercy itu. Ia pun mengaku tidak mengetahui asal muasal tudingan koleganya itu. "Tanya itu sama Ramadhan Pohan, tapi tidak ada itu inisial A. Saya di fraksi dan di partai tidak pernah tahu soal itu," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya Ramadhan Pohan menuturkan, ada kekuatan politik yang ingin menghancurkan PD. "Kami sudah tahu dia berinisial A. Dia membujuk kader kita supaya mau merusak Partai Demokrat dari dalam. Tapi kader kami ini kokoh pendiriannya, jadi tidak berhasil dia. Tapi paling tidak kami sudah tahu siapa dia," kata Ramadhan Pohan kepada wartawan di gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (1/6/2011).

Saat didesak siapa identitas asli A, Ramadhan Pohan tidak mau menyebutkan. "Saya tidak bisa sebutkan, tapi dia tokoh lama dalam dunia perpolitikan. Tapi baru kali ini dia berbuat seperti ini, dia tidak pernah menjelekkan SBY atau atau PD, tapi ternyata di belakang dia seperti itu," terang anggota Komisi I DPR itu.

(her/asy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads