Aksi simpatik ini diawali mulai pukul 16.30 WIB di depan gerbang Kampus Undip Tembalang, Jl Prof Soedharto, Semarang, Kamis (22/4/2010). Mereka longmarch sejauh kurang lebih 1,5 Km.
Di sela long march, beberapa peserta aksi yang mengenakan ornamen wayang orang Gatotkaca mencabuti paku dengan menggunakan tang. Paku-paku itu kemudian dikumpulkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat temannya mencabuti paku, sebagian peserta aksi yang berjenis kelamin perempuan, mengacung-acungkan poster yang salah satunya bertuliskan, "Aku nggak punya keluarga, siapa yang merawatku kalau bukan kalian?"
Koordinator aksi, Nandar mengatakan, aksi itu dilakukan agar masyarakat menghargai alam, terutama pohon. "Hari Bumi harus dijadikan momentum agar manusia tak semena-mena terhadap alam," katanya.
Aksi cukup menarik perhatian pengguna jalan dan masyarakat. Beberapa kali lalulintas tersendat. Polisi berpakaian preman mengawal aksi tersebut. Aksi diakhiri di Kawasan Patung Diponegoro, Jl Ngresep Timur,
(djo/djo)











































