Gerakan 1 Juta Facebookers Bebaskan Bibit-Chandra Jilid II Muncul

Anggodo Menang

Gerakan 1 Juta Facebookers Bebaskan Bibit-Chandra Jilid II Muncul

- detikNews
Selasa, 20 Apr 2010 07:10 WIB
Jakarta - Dikabulkannya praperadilan yang diajukan oleh Anggodo Widjojo dinilai sebagai bentuk kriminalisasi terhadap pimpinan KPK. Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (Kompak) pun menggalang dukungan untuk Bibit-Chandra lewat Facebook.

"Ini jelas sekali sebagai bentuk kriminalisasi, dan kita sudah bentuk 'Gerakan 1 Juta Bebaskan Bibit-Chandra," ujar koordinator Kompak Fadjroel Rahman saat berbincang dengan detikcom, Selasa (20/4/2010).

Fadjroel menduga kriminalisasi terhadap dua pimpinan KPK tersebut memiliki hubungan dengan rencana KPK untuk memanggil Boediono dan Sri Mulyani pekan depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pekan depan Boediono dan Sri Mulyani dipanggil tapi sekarang Chandra-Bibit dikalahkan, ada apa ini?," tanya Fadjroel.

Kompak sendiri saat ini sudah mencoba untuk melakukan penggalangan lewat Facebook agar dua pimpinan KPK ini tidak ditangkap.

"Kemarin kita sudah buat 'Gerakan 1 Juta Facebookers Bebaskan Bibit-Chandra dari Penangkapan Kedua', saat ini yang join sudah 258," terang Fadjroel.

Meski tidak akan sebanyak gerakan pertama, Fadjroel tetap berharap masyarakat memberikan dukungan.

"Ini bukti kalau mafia hukum sedang melakukan serangan balik kepada KPK, oleh karena itu dukungan harus kita galang terus," pungkas pria yang pernah mencalonkan diri menjadi capres independen ini. (her/anw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads