Keputusan tersebut dipastikan pada Rapat Anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Selasa (27/4/2010). Rapat dipimpin oleh Ketua Umum KONI Pusat Rita Subowo.
Jabar meraih dukungan sebanyak 246 suara dari 49 Pengurus Besar (PB) dan 33 Pengurus Provinsi (pengprov) yang hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini dikarenakan sarana transportasi dan infrastrukturnya lebih mudah dijangkau masyarakat. Sedangkan untuk venue, Jabar dinilai sudah memiliki fasilitas olahraga
yang lengkap dan layak untuk menggelar pertandingan tingkat nasional.
"Dari sarana prasarana kami sudah siap, hanya saja karena bangunan yang kami miliki adalah bangunan lama jadi memerlukan revitalisasi. Pembangunan hanya akan dilakukan untuk stadion sepak bola, karena yang sudah ada hanya bisa menampung 40.000 orang," papar gubernur dalam rilis yang diterima detikbandung.
Lebih lanjut Heryawan menjelaskan berbagai sarana olahraga di Jabar sedang direvitalisasi di antaranya Stadion Gedebage, Sentra Pembinaan OlahRaga Terpadu (SPORT) Arcamanik diperkirakan tahun 2012 telah selesai pembangunannya.
Selain itu, dari keseluruhan dana PON XIX yang diajukan Jabar Rp 600 miliar, di antaranya akan dialokasikan untuk pembangunan sarana olahraga lainnya secara berkala. Keseluruhan pembangunan dan revitasisasi diperkirakan rampung pada tahun 2013.
Mengenai target prestasi, Heryawan mengaku optimistis. Dari 43 cabang olahraga yang akan dilombakan, Jabar pun tak ragu memasang target juara umum.
"Sebagai tuan rumah, idealnya ya juara. Selama ini kan kami selalu peringkat tiga setelah DKI Jakarta dan Jawa Timur. Jadi saya harap PON XIX besok bisa lebih baik," imbuh Ahmad.
Β
Pada rapat tersebut gubernur didampingi Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara beserta jajaran muspida lainnya.
(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini