Duterte Izinkan RI Kejar dan Meledakkan Perompak hingga Perairan Filipina

Duterte Izinkan RI Kejar dan Meledakkan Perompak hingga Perairan Filipina

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 09 Sep 2016 18:59 WIB
Rodrigo Duterte saat menghadiri acara pertemuan dengan komunitas warga Filipina di Jakarta (REUTERS/Darren Whiteside)
Jakarta - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menegaskan akan mengizinkan TNI AL untuk mengejar perompak hingga ke dalam perairan Filipina. Duterte bahkan mengaku telah meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk langsung meledakkan kapal perompak itu.

"Kali ini kami memperjelas, jika pengejaran dimulai di Indonesia dan berlanjut ke perairan internasional, dan di dalam perairan Filipina, mereka (Indonesia-red) bisa terus mengejar dan meledakkan mereka," tegas Duterte saat menghadiri pertemuan dengan komunitas warga Filipina di Indonesia, seperti dilansir Reuters dan Straits Times, Jumat (9/9/2016).

"Itu kesepakatannya, meledakkan mereka, itu kata-kata saya dengan (Presiden Joko) Widodo, saya mengatakan, 'Ledakkan mereka'," imbuh Duterte merujuk pada percakapannya dengan Presiden Jokowi saat sama-sama menghadiri KTT ASEAN di Laos.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Soal Sebutan 'Anak Pelacur', Duterte Bersikeras Tak Bermaksud Menghina Obama

Isu perompakan menjadi masalah keamanan besar di perairan Laut China Selatan, yang akhirnya memicu tiga negara yakni Indonesia, Malaysia dan Filipina untuk meluncurkan patroli terkoordinasi di wilayah masing-masing. Wilayah Sulu di Filipina dan Sulawesi di Indonesia tergolong rawan perompakan.

Acara pertemuan dengan komunitas warga Filipina ini digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Jumat (9/9) siang. Duterte tiba di Jakarta pada Kamis (8/9) malam, usai menghadiri KTT ASEAN dan KTT Asia Timur di Vientianne, Laos.

Dalam kunjungan pertamanya di Indonesia, Duterte didampingi Menteri Luar Negeri Perfecto Yasay, Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana, Menteri Kesejahteraan Sosial Judy Taguiwalo, Menteri Komunikasi Martin Andanar, Menteri Keuangan Carlos Dominguez dan Menteri Perdagangan Ramon Lopez.

Baca juga: Tak Terima Dituding Melanggar HAM, Duterte Sebut Sekjen PBB Bodoh

Pada Jumat (9/9) siang, Duterte mengunjungi Tanah Abang bersama Jokowi sebelum menggelar pertemuan bilateral di Istana Negara. Malam harinya, Duterte akan dijamu Jokowi dalam makan malam kenegaraan sebelum akhirnya Duterte terbang pulang ke Davao, Filipina.

(nvc/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads