Sebanyak 30 pesawat akan dikirim ke Hurghada dan 14 pesawat lainnya akan dikirim ke Sharm El-Sheikh. Badan Federal Transportasi Udara Rusia mengatakan ada 78 ribu warga negara Rusia yang berada di Mesir. Demikian dilansir AFP, Minggu (8/11/2015).
Moskow menyebut total 78 ribu warga negara Rusia itu tengah berlibur di Mesir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"2 pesawat Ilyushin-76 akan meluncur pada hari ini ke Mesir untuk membawa bagasi para turis Rusia," kata menteri.
Β
Juru bicara untuk Industri Turis dari Uni Rusia mengatakan pada AFP sebelumnya bahwa para turis tidak perlu kembali ke negara asalnya apabila tidak ingin. Agen penerbangan itu mengatakan 9 pesawat telah meninggalkan Hurghada dan 4 lainnya dari Sharm el-Sheikh menuju ke Rusia.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Metrojet milik Rusia jatuh dalam penerbangan dari resor populer Sharm el-Sheikh, Mesir, menuju St Petersburg, Rusia hari Sabtu (31/10) dan menewaskan keseluruhan 224 penumpang dan kru.
Dugaan serangan bom pun mencuat dari sejumlah penyelidikan. Penyelidik kotak hitam pesawat Metrojet mengungkapkan kepada media televisi Prancis, France 2 TV bahwa suara ledakan bisa terdengar jelas saat penerbangan tersebut.
Penyelidik mencurigai bahwa seseorang yang memiliki akses ke kompartemen bagasi pesawat meletakkan alat peledak di dalam atau di atas bagasi sebelum pesawat lepas landas.
Kelompok militan Sinai yang terkait dengan kelompok yang menyebut dirinya negara Islam atau ISIS telah mengaku meledakkan pesawat Airbus A321 tersebut. (dhn/dhn)