"TMII sudah menyiapkan pekan lebaran, yaitu pagelaran bernuansa seni dan budaya daerah. Di 33 anjungan kita siapkan seni budaya, kuliner, kerajinan dan bazar. Jadi masyarakat ibukota yang tidak bisa mudik bisa tetap tetap merasakan suasana di kampung halaman," ujar asisten manajer Humas TMII, Dwi Atmojo kepada detikcom di TMII, Jakarta, Selasa (21/8/2012).
Menurutnya, 80 persen pengunjung saat libur lebaran kali ini adalah warga jabodetabek, artinya mereka mayoritas yang tidak bisa mudik memanfaatkan waktunya berlibur di TMII.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
tuturnya.
Salah seorang pengunjung asal Bengkulu yang tinggal di Jakarta Sonia, mengaku tak pulang kampung lantaran macet. Ia memilih berlibur di TMII.
"Kalau pulang macet, jadi lebarannya kesini aja sekalian kumpul keluarga," ujar Sonia yang datang bersama suami dan kedua anaknya, kepada detikcom di anjungan Bengkulu, TMII, Jakarta, Selasa (21/8/2012).
Pantauan detikcom, pengunjung tampak hilir mudik memadati berbagai anjungan. Di antara anjungan yang paling banyak dikunjungi adalah anjungan Bengkulu, Bali, DKI, dan Riau. Di anjungan DKI misalnya, pengunjung selain dapat merasakan suasana DKI dengan rumah adatnya, juga tersedia kuliner seperti kerak telor, gado-gado dan Laksa khas Betawi.
(iqb/mpr)











































