Hal ini dikeluhkan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, saat dikunjungi anggota Komisi IV DPR RI di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (18/7/2012).
"Kali Gunung Sahari nggak pernah dikeruk, sebagian besar kali di Jakarta 30 tahun nggak pernah dikeruk. Saya bilang ke pemerintah pusat, saya minta untuk mengeruk sungai," kata pria yang akrab disapa Foke ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya terpaksa pinjam. Kalau nggak dikeruk saat bersamaan dan sistematis tidak menyelesaikan masalah. Hulu nggak dirapikan, hilir nggak dikeruk, malah bikin genangan ke mana-mana," tuturnya.
Pemprov DKI kemudian membicarakan rencana peminjaman dana dengan World Bank. Dalam waktu dua bulan dana tersebut sedianya sudah cair, namun pengerukan sungai masih terkendala.
"Sampai selesai masa jabatan (belum juga dikeruk). Sekarang ini sudah masuk proses tender. Oktober mulai dikeruk, tanggung jawab secara teknis ada sama pemerintah pusat, DKI, dan Balai Besar Sungai Ciliwung dan Cisadane," tutur Foke.
(vit/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini