Nara: Jangan Pecah Belah Saya dengan Foke

Jakarta - Suasana di Warung Daun Cikini cukup ramai, sesekali suara tawa memenuhi ruangan. Ada pemandangan yang berbeda di sana, 2 wajah yang sudah tidak asing lagi bagi warga DKI sedang duduk di tengah-tengah kerumunan.

Mereka adalah cawagub yang masuk putaran kedua berdasarkan hasil quick count. Ahok dan Nara bertemu dalam diskusi Polemik Pilkada DKI, Grand Final Pilgub DKI.

Diskusi berjalan dengan santai dan penuh canda, M. Qodari direktur eksekutif Indobarometer mengatakan suara hasil pemilu kemarin adalah suara Foke bukan suara Nara. Masyarakat melihat ke belakang buka ke depan karena Foke incombent.

Qodari juga mengkritisi Iklan kampanye di televisi yang dilakukan Foke, menurutnya Nara hanya muncul pada detik terakhir.
"Iklannya juga harus diubah, coba lihat semua iklan isinya Foke semua. Kampanye cagub no satu meninggalkan Nara," Kata Qodari saat diskusi di Warung Daun, jalan Cikini Raya , Jakarta Pusat, Sabtu (14/07/2012).

Mendengar ucapan Qodari, tanpa dikomando seisi ruangan tertawa.

Nara yang duduk tidak jauh dari Qodari, meminta agar jangan mengadu domba dirinya dengan Foke. "Janganlah pecah belah kami dengan Foke, kami tetap satu," kata Nara sambil tertawa.

Qodari mengatakan siapapun yg terpilih nanti Jakarta bisa lebih baik. Menurutnya hasil putaran pertama ini merupakan peringatan keras bagi Foke. "Hukuman bagi Foke dikasih nomer 2," ujar Qodari.
(gah/gah)