Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Abiyoso Seno Aji mengatakan sudah menelusuri keberadaan Dian yang menurut informasi dirawat di RS William Booth Semarang karena sesak nafas. Setelah dicek, ternyata Dian sudah keluar dari rumah sakit sejak tanggal 3 November 2016 lalu.
"Informasinya dirawat di Rumah Sakit William Booth, setelah dicek ternyata masuk tanggal 1 keluar tanggal 3," kata Abiyoso di Mapolrestabes Semarang, Selasa (8/11/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini keberadaan Dian masih belum diketahui dan masih terus dicari. Abiyoso juga mengungkapkan sedang mencari enam orang yang namanya tertulis di catatan David. Di antara enam nama itu, salah satunya yaitu Heru ternyata pernah terlibat kasus narkoba.
"Laporan terakhir orang bernama Heru pernah kena kasus narkoba di sini. Kami cari semuanya," tandas Abiyoso.
Diberitakan sebelumnya, David mencoba bunuh diri bersama dua anaknya yaitu Junior Ronald Nugroho (3) dan Aura Safya Nugroho (7) di dalam kamar rumahnya di Jalan Jomblang Perbalan RT 07 RW 02, Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Semarang, Jawa Tengah.
Dalam catatan bunuh diri disebutkan nama-nama yang membuat istri David terjerumus ke dunia narkoba. David menganggap istrinya memillih pergaulan itu hingga akhirnya tega meninggalkan keluarga.
"Karena sabu, Dian lebih mikirin takut sama Piping, Lia, Arda, Rendy, dan Heru, bandar yang menyuplai sabu sama Dian," kata David dalam catatannya itu.
(alg/dnu)











































