Begini Siasat Imigrasi Tembus PSK Maroko yang Tak Doyan Pria Lokal

Begini Siasat Imigrasi Tembus PSK Maroko yang Tak Doyan Pria Lokal

Idham Kholid - detikNews
Sabtu, 22 Okt 2016 17:57 WIB
Begini Siasat Imigrasi Tembus PSK Maroko yang Tak Doyan Pria Lokal
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Tidak semua tawaran pria diterima belasan PSK asal Maroko yang diamankan Kantor Imigrasi Jakarta Pusat. Petugas punya cara tersendiri mengungkap kasus ini.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat Tato Juliadin Hidayawan mengatakan 95 persen pelanggan PSK Maroko adalah orang asing. WNI, kata Tato, tidak bisa menembus.

"Kalau orang kita nggak akan bisa tembus. Anggota kita sempat mau booking, orang kita kan perawakannya biasa, enggak mau mereka, menghindar," kata Tato dalam perbincangan dengan detikcom, Sabtu (22/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak diketahui pasti apa alasan para PSK Maroko tidak mau dan menghindar saat ditawar pria WNI.

"Nah setelah kita dibantu kawan kita yang orang asing dan orang berdarah arab, mereka bisa menerima bookingan kita. Jadi memang pangsa pasarnya mereka-mereka juga," ujarnya.

Tato menuturkan, penyamaran dengan berpura-pura jadi pelanggan ini dilakukan untuk membuktikan adanya praktik prostitusi. Hal itu berarti para PSK Maroko menyalahgunakan visa.

"Semua pakai bebas visa kunjungan," tuturnya.

17 WNA perempuan Maroko itu diamankan di sebuah tempat hiburan malam, Jumat (21/10) dini hari kemarin. Berdasarkan hasil pemeriksaan, 6 dari 17 perempuan itu tidak ditemukan indikasi sebagai PSK.

"Yang 6 tidak terbukti, kita sudah cek paspornya, dilihat di situ dia bolak-balik ke Jakarta ngapain saja kan kelihatan," ujarnya. (idh/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads