Saksi Penyerangan Polisi di Tangerang: Di Motor Pelaku Ada Stiker ISIS

Saksi Penyerangan Polisi di Tangerang: Di Motor Pelaku Ada Stiker ISIS

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 20 Okt 2016 12:36 WIB
Foto: Ilustrator Andhika Akbarayansyah
Jakarta - Sultan Azianzah (22) menyerang polisi setelah menempel stiker besar bergambar ISIS di Pos polisi di Cikokol, Tangerang. Ternyata ia juga memasang stiker ISIS di motornya.

Junaidi yang pada pagi tadi mengantar es batu ke kantin di dalam Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Yuppentek melihat sedikit rangkaian penyerangan. Saat hendak keluar, mobil pria berusia 23 tahun itu dihentikan oleh seorang polisi. Penyerangan terjadi di pos lalu lintas yang ada di depan kampus STISIP Yuppentek.

"Pas mau keluar disuruh mundur polisi. Saya kira ada rame-rame ada tawuran, ternyata bukan. Dia nempel stiker di pos polisi, ditanya sama polisi identitasnya. Bukannya ngeluarin STNK, malah ngeluarin pisau," ungkap Junaidi di lokasi kejadian, Jl Perintis Kemerdekaan, Tangerang, Kamis (20/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Abis itu ribut-ribut. Orang itu ribut sama polisi, dua polisi terluka. Orang itu kulitnya putih, ganteng," lanjutnya.

Usai menyerang polisi di pos polisi, pelaku disebut Junaidi kabur masuk ke dalam kampus. Ia langsung ditembak oleh Kapolsek meski Effendi juga menjadi korban penyerangan.

"Dia lari ke dalam kampus. Terus akhirnya ditembak sekitar 3 kalian. Di motornya ada tulisan ISIS kecil. Stiker kecil," jelas Junaidi.

Motor pelaku yang menyerang Polisi di Tangerang. Foto: Arief/detikcomMotor pelaku yang menyerang Polisi di Tangerang. Foto: Arief/detikcom

Motor pelaku Honda Beat bernopol B 6873 CUF dari lokasi sudah dibawa oleh polisi dengan mobil pikap. Olah TKP juga sudah selesai dilakukan.

Sultan diketahui kini dalam keadaan kritis di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Sementara itu Effendi dan 2 anak buahnya yang terluka pun dibawa ke RS Siloam Tangerang untuk menjalani perawatan. Satu di antaranya sudah diperbolehkan pulang. (elz/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads