Laporan terbaru harta Anies memang belum ditampilkan di laman acch.kpk.go.id, Kamis (29/9/2016) hari ini, karena masih diverifikasi. Namun laporan kekayaan Anies sebelumnya bisa dilihat di situs itu.
Anies menyetor LHKPN sebanyak 2 kali. Pertama kali, Anies menyetor ketika menjabat sebagai rektor Universitas Paramadina di tahun 2013. Kemudian terakhir, Anies menyetor LHKPN lagi di tahun 2014 ketika menjabat sebagai Mendikbud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari data di laman tersebut, Anies memiliki harta yaitu tanah dan bangunan di Jakarta sebanyak 2 buah. Kemudian Anies juga memiliki mobil yaitu Toyota Avanza dan Toyota Innova serta motor Honda Astrea dan Honda Revo. Selain itu, Anies juga memiliki simpanan berupa logam mulia dan surat berharga serta giro.
Harta Anies tersebut tidak jauh berbeda dengan yang dilaporkannya ketika menjadi rektor Universitas Paramadina. Saat itu Anies mencatatkan harta kekayaannya sebesar Rp 7.479.795.186 dan USD 8.882 dengan utang Rp 4.881.540.950 sehingga total hartanya Rp 2.598.254.236 dan USD 8.882.
(dhn/tor)