Silaturahmi dengan MUI, Ahok: Ada yang Membenturkan Saya Lawan Islam

Silaturahmi dengan MUI, Ahok: Ada yang Membenturkan Saya Lawan Islam

- detikNews
Rabu, 12 Nov 2014 09:51 WIB
Jakarta -

Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta agar dia jangan dianggap sebagai musuh Islam, terkait perseteruannya dengan FPI. Menurutnya gerakan yang dilakukan Front Pembela Islam (FPI) sudah mempolitisir kepercayaannya dan menyebarkan provokasi yang tidak benar.

β€œBapak Ibu jangan merasa saya musuh Islam. Dari kecil saya sejak lahir, 93% di sekeliling saya ada adalah muslim. Keluarga saya banyak yang muslim. Kalau persoalan saya enggak dapat hidayah, ya tanya sama Allah,” kata Ahok.

Hal ini dikatakannya di hadapan puluhan anggota MUI DKI Jakarta,saat memberikan sambutan dalam Pembukaan Rakerda I MUI 2014, di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (12/11/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan itu, dia juga menyinggung soal gerakan FPI yang dianggapnya justru merusak citra Islam. Mantan Bupati Belitung Timur itu berujar, sejak kecil dia sudah banyak mengenal agama Islam, dari saudara, paman, dan bahkan sempat menimba ilmu di sekolah Islam.

β€œIni ada gerakan di luar karena politik yang mau membenturkan Ahok lawan Islam. Bukan Ahok lawan FPI. Menurut saya FPI bukan pembela Islam, itu justru memalukan Islam. Menurut saya yang pernah sekolah di sekolah Islam, agama Islam bukan seperti itu,” kata dia.

Puluhan anggota MUI yang hadir mendengarkan sambutan Ahok dengan serius. Hanya sekali mereka tepuk tangan saat Ahok mendorong agar semua anak umur 12 tahun bisa lebih senang ke masjid dan khatam Al-Quran.

Ada sedikitnya 100 orang anggota MUI yang diundang, meski tak semua datang dalam acara tersebut. Turut hadir antara lain Ketua MUI DKI Ahmad Syarifudin Abdullah Ghoni, Wakil Ketua MUI pusat yakni Kyai Ma'ruf Amin, anggota DPD dari DKI Jakarta AM Fatwa, Ketua Jakarta Islamic Center, Sekretaris Daerah provinsi DKI Saefullah.

(ros/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads