Gara-gara Lumpur Gas, 3 Desa Krisis Air

Gara-gara Lumpur Gas, 3 Desa Krisis Air

- detikNews
Kamis, 08 Jun 2006 18:15 WIB
Sidoarjo - Sebagian besar warga tiga desa, Reno Kenongo, Siring dan Jatirejo, Kecamatan Porong, mengalami krisis air bersih menyusul kejadian semburan lumpur gas di sekitar lokasi pengeboran gas milik PT Lapindo Brantas, Porong, Sidoarjo. Krisis air ini bukannya dipicu menghilangnya air dari sumur warga, melainkan adanya larangan dari pemerintah yang untuk sementara waktu tidak memanfaatkan air sumur yang ada."Katanya memang dilarang. Kita sendiri juga takut menggunakan air sumur. Bisa saja tercemar," kata Ny Sulis, salah satu penduduk Desa Siring yang ditemui bersama tetangganya sedang menunggu kiriman air bersih di Jl Srikandi, Siring, Kamis (8/6/2006).Pantauan detikcom, khususnya di Desa Siring, terlihat jajaran ember di setiap depan rumah warga. Di depan SDN Siring bahkan belasan ibu-ibu dan anak-anaknya membawa ember dan jerigen serta tempat seadanya untuk menampung air kiriman."Kita sudah beberapa hari ini memang kesulitan air bersih. Meski sudah dikirim gratis tapi jumlahnya masih kurang jika dibandingkan untuk kebutuhan sehari-harinya," timpal Ny Ana yang ikut antre.Tidak hanya krisis air bersih yang terjadi. Area pertanian yang berada di sekitar Desa Siring dan Jatirejo juga terancam kekeringan. Pasalnya, jalur irigasi yang biasa mengairi sawah sudah dibuntu oleh warga untuk menhindari masuknya lumpur. Selain itu, sungai Jatirejo sendiri kondisinya juga memprihatinkan.Airnya yang sudah menyentuh bibir tanggul terlihat berwarna hitam legam. Bau minyak mentah sangat menyengat. "Air yang ada di sawah ini yang tersisa. Setelah ini yang tidak tahu dari mana dapat airnya lagi," keluh Nartadji (48) warga RT 6 RW 2 Desa Jatirejo, Kec Porong. (asy/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads