Ayah Jokowi, almarhum Wijiatno Notomiharjo, memiliki perawakan tubuh tinggi dan besar. Pengusaha kayu ini juga setia memelihara kumis tebal.
Tidak seperti ibunya, Sujiatmi, ayah Jokowi hingga saat ini memang kurang terekspos ke media. Sehingga pengusaha kayu ini pun sangat asing di mata publik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam buku karya Kristin Salmah dan Fransisca Ria Susanti itu terdapat beberapa foto Notomiharjo. Pertama, saat pertunangan Jokowi dengan Iriana pada tahun 1986.
Kedua, foto Notomiharjo saat pernikahan anak keduanya dengan Sujiatmi, Iit Sriyantini. Di foto itu, Notomiharjo terlihat memakai pakaian adat Jawa, yaitu beskap lengkap dengan blangkon.
![]() |
Dalam buku itu, Sujiatmi menceritakan Notomiharjo adalah pria berparas halus dan gagah saat mudanya. Ia juga jago bermain gobak sodor atau dalam bahasa Inggris disebut go back through the door.
Notomiharjo muda punya tunggangan sepeda motor BSA buatan The Birmingham Small Arms, Inggris, tahun 1950-an. Sewaktu SMP, Sujiatmi pun sering diantar-jemput oleh Notomiharjo.
Sujiatmi lahir dan tumbuh di Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Sedangkan Notomiharjo menjalani masa muda dan sekolah di desa itu bersama kakek dan neneknya.
Ayah Notomiharjo sendiri, atau kakek Jokowi dari pihak ayah, Lamidi Wiryo Miharjo, merupakan Kepala Desa Kragan, Kecamatan Gondang Rejo, Kabupaten Karanganyar.
Notomiharjo menikahi Sujiatmi pada 1959. Setelah itu, keduanya berbisnis jual-beli kayu di Solo, yang sudah lebih dulu ditekuni ayah Sujiatmi, Wirorejo. Bisnis itu jugalah yang menurun ke Jokowi.
Ungkap cerita tentang Notomiharjo dan silsilah keluarga Jokowi selengkapnya di detikX edisi Sabtu, 14 Januari 2017. (irw/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini