Bahkan, Satpol PP tak segan-segan mencopot poster Ahok-Djarot di dekat Pos Pemenangan Badja (Basuki-Djarot), Jl Borobudur No 18, Menteng, Jakarta Pusat (25/10/2016) siang tadi.
Tempat itu tadi digunakan juga untuk persiapan iring-iringan para pendukung mengantarkan Ahok dan Djarot ke arena pengundian nomor urut Pilgub DKI 2017, di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran. Ahok dan Djarot juga datang ke tempat itu pada sore hari tadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Terlihat, sejumlah personel Satpol PP mencabut poster-poster itu. Poster itu berwarna putih dan oranye, bergambar Ahok-Djarot berkemeja kotak-kotak, bertuliskan, "Jakarta Manusiawi. Badja. Pilihan Boleh Beda, Kepentingan Jakarta Harus Lebih Utama."
Poster-poster itu tampak dicabut dari pohon-pohon di lokasi. Puluhan poster bergagang kayu kemudian ditumpuk di atas mobil Satpol PP untuk diangkut. Nampak juga ada bus 'Big Bird' yang sedang disiapkan untuk mengiringi Ahok-Djarot ke JIExpo Kemayoran.
![]() |
"Iya, itu lokasinya Jalan Borobudur, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng," kata Kepala Satpol PP Jupan Royter saat berbincang.
(Baca juga: Saat Satpol PP DKI Copot Poster Agus Yudhoyono di Depan Djarot)
Satpol PP DKI tak pandang bulu dalam hal menertibkan poster kampanye yang 'prematur' muncul di muka publik ini. Semua poster tak peduli dari pasangan mana pun, bakal ditertibkan bila tak sesuai kaidah aturan. Masa kampanye sendiri baru dimulai pada 28 Oktober 2016 nanti sampai 11 Februari 2017.
"Saya sebelumnya juga sudah suruh tertibkan. Ada 40 titik yang terpasang poster petahana, kutertibkan," kata Jupan.
(dnu/bpn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini