Beberapa Kader Mundur Tolak Ahok-Djarot, Novanto: Enggak Ada Masalah

Panasnya Pilgub DKI

Beberapa Kader Mundur Tolak Ahok-Djarot, Novanto: Enggak Ada Masalah

Wisnu Prasetiyo Adi Putra - detikNews
Selasa, 11 Okt 2016 03:43 WIB
Foto: Novanto bersama Ahok (Rachman Haryanto/detikfoto)
Jakarta - Beberapa kader Partai Golkar membelot atas keputusan partai mendukung duet Ahok-Djarot di Pilgub DKI 2017. Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan, partainya secara bulat tetap mendukung Ahok-Djarot.

Novanto menegaskan, keputusan partai tak akan berubah meskipun ada kader yang tak setuju dengan sikap partai. Mereka yang mundur tak jadi masalah bagi Novanto.

"Enggak ada masalah, semua baik-baik saja," kata Novanto, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/10/2016) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novanto menambahkan, jika ada kader yang tidak patuh dengan keputusan partai kemudian memutuskan keluar dari Golkar, maka sanksinya sudah jelas tertera dalam AD/ART.

"Semua kan sudah diatur dalam AD/ART, termasuk juga soal sanksi. Jadi tinggal kami jalani saja aturan yang sudah ada," lanjut Novanto.

Sebelumnya, tokoh Poros Muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meminta partainya menarik dukungan terhadap Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Disusul kader Golkar yang kemudian justru mendukung pasangan Agus-Sylvi, Sirajudin Abdul Wahab.

Satu lagi, kader Golkar dari Departemen Bidang Energi dan Energi Terbarukan Dedy Arianto juga mundur dari kepengurusan Partai Golkar karena tak ingin dukung Ahok-Djarot. (wsn/miq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads