Soal GBKP Pasar Minggu, Djarot: Larangan Beribadah Opo Maneh

Soal GBKP Pasar Minggu, Djarot: Larangan Beribadah Opo Maneh

Arief Ikhsanudin - detikNews
Minggu, 02 Okt 2016 11:49 WIB
Foto: Arief Ikhsanudin/detikcom
Jakarta - Warga Tanjung Barat, Jakarta Selatan, menolak kegiatan ibadah di GBKP Pasar Minggu karena belum ada izin dari pemerintah. Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat tak mau bicara soal persoalan ini.

"Ah sudahlah, larang beribadah, opo maneh (apa lagi)," kata Djarot saat dikonfirmasi wartawan usai acara di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Minggu (2/10/2016).

Warga menolak adanya kegiatan peribadatan di lingkungannya karena menganggap belum ada izin dari pemerintah. Penolakan ini disampaikan lewat spanduk yang dipasang di depan gereja GBKP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

'Kami Warga Tanjung Barat RT 04 Menolak Adanya Kegiatan Peribadatan & Pembangunan Gereja di Wilayah Kami' bunyi pesan itu.

Meski demikian, pelaksanaan ibadah hari ini terpantau berjalan lancar dengan dihadiri oleh belasan jemaah. Pelaksanaan ibadah hari ini mendapatkan pengawalan oleh petugas kepolisian dan satpol PP.

Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi juga melakukan pertemuan dengan warga. Pertemuan mediasi itu dilakukan tertutup.

"Intinya warga ingin gereja melaksanakan kesepakatan yang sudah dibuat," jelas Tri Kurniadi.



(van/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads