Teman Ahok: Omzet Penjualan Pernak-pernik Terkumpul Rp 5 M

Teman Ahok: Omzet Penjualan Pernak-pernik Terkumpul Rp 5 M

Rini Friastuti - detikNews
Senin, 20 Jun 2016 05:34 WIB
Ilustrasi barang dagangan Teman Ahok (Foto: Grandyos Zafna)
Jakarta - Teman Ahok menyatakan menghimpun dana dari penjualan pernak-pernik yang mereka tawarkan, meliputi kaos hingga aksesoris. Uang yang berhasil dikumpulkan dari penjualan itu sudah mencapai Rp 5 miliar.

"Penjualan merchandise omzetnya sudah Rp 5 miliar," kata juru bicara Teman Ahok Amalia Ayuningtyas di Kantor Sekretariat Teman Ahok, Graha Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (19/6/2016) malam.

Untuk detil laporan keuangannya, Amalia berjanji pihaknya bakal mengunggah di situs temanahok.com. Semuanya akan dibikin transparan dan gampang diketahui publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Detailnya ditunggu saja, kita akan publikasikan secara berkala," ujarnya.

Di luar itu, ada pula sumbangan yang diberikan oleh berbagai pihak. Namun sumbangan itu dilarang diberikan dalam bentuk uang. Bermacam-macam barang telah diterima Teman Ahok.

"Fokusnya ke (sumbangan untuk) acara. Banyak yang sumbang berbagai kuliner. Kita juga sediakan makanan. Kita dibantu pembuatan tenda, dibantu untuk boks KTP," kata Amalia.

Dia menyebut, 230 rim kertas formulir yang digunakan Teman Ahok juga merupakan hasil sumbangan. Namun sumbangan barangpun juga bakal dipertimbangkan dengan hati-hati.

"Tapi itu juga kita terbatas dengan logistik yang dibutuhkan saja, misalnya Teman Ahok dikasih mobil, ya buat apa? Misalnya meminjami mobil untuk operasional enggak apa-apa, pokoknya yang terkait logistik Teman Ahok saja," kata dia.

Ada pula pemasukan yang digalang di Teman Ahok Fair beberapa waktu lalu. Saat itu, Teman Ahok dapat pemasukan senilai Rp 1,6 miliar. "Dikurangi biaya produksi. Jadi keuntungannya kurang lebih sekitar Rp 820 juta," kata Amalia.

(dnu/dnu)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads