Pantauan detikcom, Kamis (16/6/2016) di kawasan Pantura Terboyo Semarang, genangan rob masih terjadi di dekat Mapolsek Genuk dari arah Timur atau Demak menuju Kota Semarang. Sedangkan genangan dari Barat atau dari Kota Semarang terjadi mulai dari pertigaan Terminal Terboyo.
![]() |
Dalam dua pekan terakhir, genangan air semakin tinggi pada sore hari, namun pantauan hari ini ketinggian rob tidak seperti biasanya. Lalu lintas tetap terganggu dan menimbulkan kemacetan di jam-jam padat.
Terlihat usaha membendung limpahan air dari sungai dilakukan menggunakan ratusan karung berisi pasir yang ditata di pinggir sungai. Pencegahan itu juga berlanjut di Jalan Kaligawe yang juga terdampak rob. Penambalan lubang menggunakan krikil juga dilakukan agar tidak membahayakan pengguna jalan.
![]() |
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan rob memang tidak bisa diatasi secara instan dan harus diambil tindakan darurat apalagi mendekati masa mudik. Jika ada pihak yang memiliki ide penanggulangan rob dengan cepat, maka Pemprov Jateng dengan senang hati akan mendiskusikannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ganjar juga sudah menghubungi Kementerian Pekerjaan Umum (PU) yang memiliki wewenang terhadap jalur Pantura. Rencananya dalam minggu ini akan ada dari Kementerian PU untuk memikirkan langkah darurat.
"Saya sudah telepon Menteri PU, Insya Allah minggu ini dikirim tim untuk penanggulangan darurat. Bagi saya hentikan dulu robnya di Genuk," terang Ganjar.
![]() |
Jalur Pantura di Terboyo biasanya digunakan untuk mudik memang sulit untuk menemukan jalur alternatif yang tidak terlalu jauh. Jadi kemungkinan langkah daruratnya selain menata karung pasir yaitu meninggikan jalan dengan pasir batu atau sirtu.
"Alternatif, belum ketemu, kemungkinan yang bisa dikasih itu ditingkatkan sedikit pakai sirtu, kemungkinan itu penanganan sementara," ujarnya.
(alg/miq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini